• Serambi
  • Hubungi
  • Tentang
  • Penyangkalan

Sekolah Saham

Trading & Investasi

  • Analisis
    • Fundamental
    • Teknikal
      • Candlestick
      • Chart Patterns
      • Line Chart
      • MACD
      • MFI
      • Moving Average
      • Stochastic Oscillator
      • Support/Resistance
      • Trendline
  • Sistem Trading
  • Catatan Trading
  • Rekomendasi
    • Rekomendasi Mingguan
    • Watchlist Bulanan
  • Indeks
    • LQ45
    • Pefindo25
  • Umum
    • Investasi
    • Trading
    • Makro
    • Filosofi
    • BEI
    • Aplikasi
You are here: Home / Umum / Trading / Menghindari Kerugian Tren Palsu (Cara Lain)

Menghindari Kerugian Tren Palsu (Cara Lain)

December 19, 2018 By Lingga

(Sebenarnya) Sudah pernah dibahas mengenai bagaimana cara untuk menghindari tren palsu. Yakni dengan mengetahui apa tren utamanya

Namun, seperti yang sering disinggung, tidak ada yang sempurna dalam trading. Dan cara tersebut tidak ada pengecualian.

Kelemahannya adalah kita akan selalu terlambat mengambil keputusan karena sifat Analisa Teknikal (TA) yang digunakan untuk mendeteksi tren tersebut.

Hasilnya tidak akan maksimal jika menggunakan cara ini. Tidak maksimal ya, bukan tidak bagus.

Menghindari Kerugian

Nah, lantas adakah cara lain yang mungkin dapat memberikan hasil yang lebih maksimal?

Untungnya ya, ada cara lain. Tapi soal lebih maksimal atau tidak, mari kita lihat dulu.

Cara lainnya adalah dengan agresif mengikuti semua sinyal yang ada — entah palsu atau tidak.

Wah, untung-untungan banget ya? Bahaya donk kalo ternyata banyakan sinyal palsu?

Yup, bahaya betul cara ini apalagi dalam trading jangka pendek (yang sangat rentan akan sinyal palsu). Tapi …

Ya, ada tapinya. Cara ini dapat memberikan hasil yang lebih maksimal asal kita dapat meminimalkan resikonya.

Caranya adalah dengan menerapkan Cut Loss (CL) secara disiplin. Misalnya kita gunakan aturan Cut Loss 1:5 yang berarti keuntungan 1x sebanding dengan kerugian 5x.

Jadi dapat dilihat selama kerugian tidak lebih dari 4x maka masih akan selalu untung. Apalagi jika kita gunakan aturan Cut Loss yang lebih besar, maka potensi kerugian akan semakin kecil bukan?

Nah, dengan cara ini dijamin kita tidak akan pernah terlambat mengambil keputusan. Tidak seperti jika menggunakan cara mendeteksi tren utama dulu.

Jadi, apakah memang cara ini lebih baik?

Ya, tergantung sih. Tidak ada istilah terbaik dalam dunia trading itu. Yang ada mana yang lebih tepat bagi profil kita.

Jadi, silahkan ditimbang-timbang lagi mana cara yang paling tepat bagi masing-masing.

Cara mendeteksi tren terlebih dahulu. Resiko salah lebih kecil tapi resiko terlambat mengambil keputusan cukup besar.

Atau …

Cara trading agresif dengan Cut Loss yang disiplin. Resiko salah besar tapi resiko terlambat mengambil keputusan kecil.

Silahkan pilih yang paling pas bagi profil trading masing-masing.

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
  • Click to share on Telegram (Opens in new window) Telegram
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window) WhatsApp
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window) LinkedIn
  • Click to email a link to a friend (Opens in new window) Email
  • More
  • Click to share on Reddit (Opens in new window) Reddit
  • Click to share on Tumblr (Opens in new window) Tumblr
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window) Pinterest
  • Click to share on Pocket (Opens in new window) Pocket
  • Click to print (Opens in new window) Print

Like this:

Like Loading...

Filed Under: Trading Tagged With: Palsu, Trading, Tren

Notifikasi Otomatis

Daftarkan Notifikasi Otomatis

EMAIL

Daftarkan email anda untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru

TWITTER

Follow @sekolah_saham

Terpopuler

  • 13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
    13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
  • Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
    Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
  • Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
    Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
  • Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
    Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
  • Trading with Candlestick Chart
    Trading with Candlestick Chart

Terkini

  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-12-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (16-10-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Oktober 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (25-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (28-08 s/d 01-09 2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (21 s/d 25-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (14 s/d 18-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (07 s/d 11-08-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Agustus 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (31-07-2023 s/d 04-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (24-07-2023 s/d 28-07-2023)
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 17-07-2023 s/d 21-07-2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 10-07-2023 s/d 14-07-2023
  • Saham Pilihan Bulan Juli 2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 05-06-2023 s/d 09-06-2023
May 2025
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Dec    
Privacy & Cookies: This site uses cookies. By continuing to use this website, you agree to their use.
To find out more, including how to control cookies, see here: Cookie Policy

SekolahSaham.com © 2025· Log in

%d