• Serambi
  • Hubungi
  • Tentang
  • Penyangkalan

Sekolah Saham

Trading & Investasi

  • Analisis
    • Fundamental
    • Teknikal
      • Candlestick
      • Chart Patterns
      • Line Chart
      • MACD
      • MFI
      • Moving Average
      • Stochastic Oscillator
      • Support/Resistance
      • Trendline
  • Sistem Trading
  • Catatan Trading
  • Rekomendasi
    • Rekomendasi Mingguan
    • Watchlist Bulanan
  • Indeks
    • LQ45
    • Pefindo25
  • Umum
    • Investasi
    • Trading
    • Makro
    • Filosofi
    • BEI
    • Aplikasi
You are here: Home / Umum / Trading / Jangan Melawan Tren Utama

Jangan Melawan Tren Utama

January 26, 2017 By Lingga

Hem … kok  sudah mengikuti tren masih sering rugi. Apa yang salah ya?

Pikiran di atas mungkin sering melintas di kepala para pengikut tren (trend follower). Sebuah hal yang normal. Asumsinya, jika sudah mengikuti tren, harusnya sudah aman. Walau selalu ada riak kecil, namun pada akhirnya harga pastinya bergerak searah tren.

Namun apa daya, ternyata pergerakan harga malah tidak searah dengan tren.

Awalnya sih menganggap itu riak kecil yang biasa saja. Eh, kok keterusan. Malah akhirnya terjadi perubahan tren. Tentu jika sudah demikian maka kerugian yang lumayan akan dialami.

Jangan Melawan Tren Utama

Sebenarnya jika itu karena memang trennya sudah di puncak ya harus kita terima. Itu adalah kerugian alami bagi trend follower. Tidak bisa dihindari. Dan ini hanya sesekali saja terjadi. Harusnya secara total, kita masih untung.

Lantas, mengapa malah rugi? Bahkan rugi yang cukup besar.

Kerugian yang dialami lebih karena ternyata kita terjebak pada tren palsu. Ini yang sangat berbahaya bagi para pengikut tren (trend follower).

Jika ingin sukses mengikuti tren, kita harus punya cara mengantisipasi agar tidak terjebak dalam tren palsu. Salah satu caranya adalah kita harus mengetahui tren utama yang sedang terjadi.

 

Tren utama dalam hal ini adalah tren pada jangka waktu lebih panjang dari jangka waktu yang kita gunakan dalam trading kita.

Jangka waktu tren utama > Jangka waktu trading

Jika kita trading harian, kita perlu mengetahui tren mingguan. Jika kita trading mingguan, kita perlu mengetahui tren bulanan. Jika kita trading bulanan, kita perlu mengetahui tren per 6 bulan atau tahunan. Dst.

Tentu saja kita tidak berhenti hanya mengetahui saja. Kita harus memanfaatkan pengetahuan tersebut untuk mendeteksi tren palsu. Rumusnya cukup sederhana. Tren dalam trading harus searah dengan tren utama. Jika tidak, maka anggap itu tren palsu.

Jadi jika ada terdeteksi tren naik padahal tren utama sedang dalam tren turun. Itu adalah tren palsu. Hanya riak kecil yang tejadi dalamtren turun. Pada akhirnya harga akan bergerak searah tren utama. Turun.

Tentu dalam kondisi ini, kita harusnya tidak menuruti signal tren naik yang terjadi. Dengan demikian diharapkan kita dapat terhindar dari tren palsu yang timbul.

Singkatnya. Agar selamat, jangan melawan tren utama.

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
  • Click to share on Telegram (Opens in new window) Telegram
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window) WhatsApp
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window) LinkedIn
  • Click to email a link to a friend (Opens in new window) Email
  • More
  • Click to share on Reddit (Opens in new window) Reddit
  • Click to share on Tumblr (Opens in new window) Tumblr
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window) Pinterest
  • Click to share on Pocket (Opens in new window) Pocket
  • Click to print (Opens in new window) Print

Like this:

Like Loading...

Filed Under: Trading Tagged With: Pengikut Tren, Saham, Trading, Trend Follower

Notifikasi Otomatis

Daftarkan Notifikasi Otomatis

EMAIL

Daftarkan email anda untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru

TWITTER

Follow @sekolah_saham

Terpopuler

  • 13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
    13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
  • Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
    Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
  • Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
    Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
  • Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
    Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
  • Trading with Candlestick Chart
    Trading with Candlestick Chart

Terkini

  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-12-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (16-10-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Oktober 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (25-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (28-08 s/d 01-09 2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (21 s/d 25-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (14 s/d 18-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (07 s/d 11-08-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Agustus 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (31-07-2023 s/d 04-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (24-07-2023 s/d 28-07-2023)
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 17-07-2023 s/d 21-07-2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 10-07-2023 s/d 14-07-2023
  • Saham Pilihan Bulan Juli 2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 05-06-2023 s/d 09-06-2023
May 2025
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Dec    
Privacy & Cookies: This site uses cookies. By continuing to use this website, you agree to their use.
To find out more, including how to control cookies, see here: Cookie Policy

SekolahSaham.com © 2025· Log in

%d