Judi memang dikenal sebagai hal yang buruk di Indonesia. Apalagi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Judi adalah hal yang haram. Sesuatu yang terlarang.
Bahkan tanpa dalil agama saja, judi sudah dicap sebagai hal yang buruk. Dikatakan bahwa dalam judi, yang ada kalah. Menang mungkin sesekali, tapi dapat dijaman totalnya tetap saja (pada akhirnya) kalah. Pelakunya pasti akhirnya hancur.
Namun itu sebenarnya hanya berlaku bagi para penjudi amatir. Pasti kalah (dan duit pasti habis) tidak berlaku bagi para penjudi profesional. Dimana berjudi adalah kegiatan mereka mencari nafkah.
Nah, mari belajar dari para penjudi profesional — atau lebih tepatnya para penjudi profesional yang sukses.
Jika diperhatikan, para penjudi sukses tersebut punya kesamaan. Mereka rata-rata tahu kapan harus terus berjudi dan kapan harus berhenti berjudi. Dan mereka selalu disiplin mengikuti hal tersebut.
Nah, terdengar sudah mirip dengan trading bukan? Ya, kalo dipikir-pikir sebenarnya trader itu sama saja dengan penjudi profesional. Hanya saja kegiatannya yang berbeda.
Jika para penjudi melakukannya di kasino maka para trader melakukannnya di pasar keuangan seperti pasar saham, forex, opsi, dll. Jadi, sudah tidak salah lagi jika kita para trader belajar dari para penjudi sukses tersebut.
Seperti halnya para penjudi sukses tersebut, kita juga harus tahu kapan boleh trading kapan sebaiknya tidak trading. Dan kita harus disiplin mengikutinya.
Malah, ini sebenarnya inti dari sebuah sistem trading yang kita bangun. Sistem trading merupakan pengejawantahan untuk menghasilkan sinyal kapan kita trading dan kapan jangan trading.
Jadi mari pelajari bagaimana para penjudi suskes berjudi, lalu mari terapkan dalam trading kita. Mari adaptasikan ke dalam sistem trading kita.