• Serambi
  • Hubungi
  • Tentang
  • Penyangkalan

Sekolah Saham

Trading & Investasi

  • Analisis
    • Fundamental
    • Teknikal
      • Candlestick
      • Chart Patterns
      • Line Chart
      • MACD
      • MFI
      • Moving Average
      • Stochastic Oscillator
      • Support/Resistance
      • Trendline
  • Sistem Trading
  • Catatan Trading
  • Rekomendasi
    • Rekomendasi Mingguan
    • Watchlist Bulanan
  • Indeks
    • LQ45
    • Pefindo25
  • Umum
    • Investasi
    • Trading
    • Makro
    • Filosofi
    • BEI
    • Aplikasi
You are here: Home / Umum / Trader Saham, Bukan Analis Saham

Trader Saham, Bukan Analis Saham

April 11, 2014 By Lingga

Sebagai trader saham tentu kita sudah sering melakukan analisa terhadap saham-saham yang kita tradingkan. Bahkan tidak menutup kemungkinan, kita juga sering melakukan analisa lebih luas dari sekedar menganalisa saham. Kita menganalisa sektor bahkan sampai keseluruhan pasar yang berkaitan misalnya kondisi Bursa Saham Indonesia (BEI) dan bursa-bursa lainnya di seluruh dunia yang kita anggap dapat mempengaruhi.

Berdasarkan fakta tersebut dapatlah kita ini mengklaim (atau diklaim) sebagai seorang analis saham. Fakta itu benar dan saya tidak menolaknya. Hanya saja, trader saham bukanlah hanya sebatas analis saja. Bagi analis, tidak perlu melakukan hal lain selain menganalisa saja. Lain dengan trader saham. Masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dilakukan selain menganalisa – baik sebelum atau setelah menganalisa pergerakan sebuah saham.

Trader-Saham

Sebelum menganalisa. Para trader harus terlebih dahulu menentukan tujuan tradingnya. Misalnya jangka waktu trading, target keuntungan yang diinginkan, resiko yang bisa ditanggung, dll. Pastinya sih trader harus telah merencanakan dengan detail apa yang ingin dicapai sebelum menganalisa saham. Berdasarkan rencana tersebutlah baru dipilih saham-saham yang akan dianalisa pergerakannya untuk mencari tahu waktu yang tepat untuk membeli (atau menjual).

Tentu beda jika hanya analis saja bukan? Para analis akan tanpa beban memilih saham-saham yang akan dianalisa. Biasanya akan dipilih saham-saham yang sedang popular bukan saham-saham yang dapat memberikan keuntungan maksimal atau saham-saham dengan resiko yang kecil. Sudah kelihatan bedanya antara analis dengan trader bukan? Contoh yang kita ambil baru pekerjaan rumah sebelum melakukan analisa saham. Belum setelahnya.

Setelah melakukan analisa saham, pekerjaan para trader belum selesai. Dilain sisi, pekerjaan para analis sudah selesai setelah mereka melakukan analisa. Bagi para trader sahm, pekerjaan rumah (PR) setelah melakukan analisa tidak kalah pentingnya dari pekerjaan yang dilakukan sebelum melakukan analisa – jika tidak mau dikatakan lebih penting. Trader saham harus melakukan keputusan untuk membeli atau menjual saham berdasarkan hasil analisa tersebut.

Memutuskan apakah bertindak untuk menjual atau membeli saham yang telah dianalisa. Memutuskan apakah saham tersebut dapat memenuhi kriteria dari rencana yang telah disususun sebelum melakukan analisa. Setelah memutuskanpun , pekerjaan rumah para trader belum selesai. Mereka harus terus memonitoring saham-saham yang telah dibeli apakah harus dijual, disimpan, atau bahkan harus ditambah. Jelas sangat berbeda dengan para analis bukan?

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
  • Click to share on Telegram (Opens in new window) Telegram
  • Click to share on WhatsApp (Opens in new window) WhatsApp
  • Click to share on LinkedIn (Opens in new window) LinkedIn
  • Click to email a link to a friend (Opens in new window) Email
  • More
  • Click to share on Reddit (Opens in new window) Reddit
  • Click to share on Tumblr (Opens in new window) Tumblr
  • Click to share on Pinterest (Opens in new window) Pinterest
  • Click to share on Pocket (Opens in new window) Pocket
  • Click to print (Opens in new window) Print

Like this:

Like Loading...

Filed Under: Umum Tagged With: Analis, Saham, trader, Umum

Notifikasi Otomatis

Daftarkan Notifikasi Otomatis

EMAIL

Daftarkan email anda untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru

TWITTER

Follow @sekolah_saham

Terpopuler

  • 13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
    13 Pola Grafik (Chart Patterns) Yang Perlu Diketahui
  • Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
    Sejarah Pasar Saham Indonesia (Indonesia Stock Exchange/IDX/JKSE)
  • Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
    Seri Indikator Analisis Teknikal: 4 Pola Candlestick Bullish Dengan Tingkat Ketepatan Rendah
  • Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
    Seri Indikator Analisa Teknikal: Membeli dan Menjual Menggunakan MACD
  • Trading with Candlestick Chart
    Trading with Candlestick Chart

Terkini

  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-12-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (16-10-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Oktober 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (25-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (18-09-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (28-08 s/d 01-09 2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (21 s/d 25-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (14 s/d 18-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (07 s/d 11-08-2023)
  • Saham Pilihan Bulan Agustus 2023
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (31-07-2023 s/d 04-08-2023)
  • Rekomendasi Saham Minggu Ini (24-07-2023 s/d 28-07-2023)
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 17-07-2023 s/d 21-07-2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 10-07-2023 s/d 14-07-2023
  • Saham Pilihan Bulan Juli 2023
  • Rekomendasi Saham Mingguan Periode 05-06-2023 s/d 09-06-2023
May 2025
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Dec    
Privacy & Cookies: This site uses cookies. By continuing to use this website, you agree to their use.
To find out more, including how to control cookies, see here: Cookie Policy

SekolahSaham.com © 2025· Log in

%d