Dalam berbisnis saham, support dan resistance sangat penting untuk diketahui. Itu karena support dan resistance adalah sebuah alat bantu yang sangat sederhana tapi sangat berguna. Support dan Resitance termasuk dalam indikator analisis teknikal yang – seperti indikator lainnya – dapat memberikan sinyal beli dan jual. Indikator ini dapat menjadi bagian penting dalam sistem trading yang kita bangun.
Support dan Resistance akan menawarkan informasi waktu yang tepat untuk membeli atau menjual saham. Berdasarkan pengalaman saya, support adalah wilayah yang tepat untuk membeli dan resistance adalah wilayah yang tepat untuk menjual. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa kita mempunya wilayah untuk meminimalkan resiko dan mengoptimalkan keuntungan. Untuk lebih memahaminya mari lihat gambar di bawah:
Berdasarkan gambar di atas, maka dapat kita definisikan:
Support
Support adalah sebuah wilayah (kumpulan titik-titik) harga dimana pergerakan harga saham akan tertahan dan memantul ke atas kembali jika menyentuhnya. Ini berarti pada wilayah tersebut, harga (biasanya) akan sulit menuju tingkat yang lebih rendah lagi. Pebisnis saham disarankan untuk membeli pada wilayah ini karena kemungkinan besar pergerakan harga akan memantul ke atas. Di lain pihak, ketika pergerakan harga pada akhirnya menembus ke bawah wilayah ini, maka disarankan untuk menjual karena (kemungkinan besar) harga akan terus bergerak turun hingga support selanjutnya. Jika tertembus, support akan berubah menjadi resistance.
Resistance
Resistance adalah sebuah wilayah (kumpulan titik-titik) harga dimana pergerakan harga saham akan tertahan dan memantul ke bawah kembali jika menyentuhnya. Ini berarti pada wilayah tersebut harga (biasanya) akan sulit menuju tingkat yang lebih tinggi lagi. Pebisnis saham disarankan untuk menjual pada wilayah ini karena kemungkinan besar pergerakan harga akan memantul ke bawah. Di lain pihak, ketika pergerakan harga pada akhirnya menembus ke atas wilayah ini, maka disarankan untuk membeli karena (kemungkinan besar) harga akan terus bergerak ke ata hingga resistance selanjutnya. Jika tertembus, resistance akan berubah menjadi support.
Berdasarkan defenisi di atas, maka harusnya kita sudah mengerti mengapa support dan resistance sangat berguna untuk membantu bisnis saham yang kita jalani. Ini karena indikator analisis teknikal ini menawarkan informasi dimana kita dapat membeli dan menjual saham untuk keuntungan yang maksimal dan resiko yang minimum. Ini merupakan impian semua pebisnis bukan? Memaksimalkan keuntungan sembari meminimalkan resiko. Maka support dan resistance hampir menjadi sebuah indikator yang sempurna.
Saya menggunakan kata hampir karena seperti indikator teknikal analisis lainnya, support dan resistance adalah tidak sempurna. Selalu ada peluang bahwa support akan tertembus ke bawah dan resistance akan tertembus ke atas. Dilain pihak, saya sebutkan hampir juga karena begitu tertembus support akan menjadi resitance dan resistance akan menjadi support. Ini berarti kita akan selalu mempunyai support dan resistance.
Dengan kata lain indikator ini akan tetap berlaku (dengan tingkat yang baru tentunya) walau sebelumnya telah salah. Itu saya anggap sebagai salah satu bentuk hampir sempurna jika tidak dapat dikatakan indikator analisis teknikal yang sempurna sepenuhnya. Dan juga, untuk indikator ini, ada beragam cara untuk menentukan wilayah-wilayahnya. Cara paling sederhana adalah dengan menggunakan garis datar dan garis tren.
Cara lain adalah dengan memanfaatkan analisis teknikal lainnya seperti Stochastic Oscillator, Volume, Bollinger Band, Moving Average, dll. Saya akan membahas berbagai cara untuk menentukan support dan resistance dalam artikel-artikel selanjutnya jadi tetap pantau blog sekolah saham ini. Selamat berbisnis saham dengan aman dan optimal.
[…] yang saya katakan dalam artikel Seri Indikator Analisis Teknikal: Support dan Resistance, Support dan Resistance sangat penting untuk diketahui oleh para pebisnis saham. Ini adalah cara […]